- Pengumuman Hasil Tes Interview Gelombang 3 dan 4 PPDB SMKI ...
- Pengumuman Hasil Tes Interview Gelombang 2 PPDB SMKI ASSALAM...
- PENGUMUMAN HASIL TES INTERVIEW GELOMBANG 1 SMKI ASSALAM JAMB...
- PPDB tahun ajaran 2025/2026 telah dibuka....
- PENGUMUMAN HASIL INTERVIEW TES PPDB GELOMBANG 3 SMK ISLAM AS...
- PENGUMUMAN HASIL INTERVIEW TES PPDB GELOMBANG 2 SMK ISLAM AS...
- ASSALAM BERSHOLAWAT bersama Habib JA'FAR BIN UTSMAN AL-JUFRI...
- (UPDATE) PENGUMUMAN HASIL SELEKSI INTERVIEW PPDB GELOMBANG 1...
- PENGUMUMAN HASIL SELEKSI PENERIMAAN CALON SISWA BARU GELOMB...
- PENGUMUMAN HASIL SELEKSI PENERIMAAN SISWA BARU GELOMBANG 2 S...

Kemenag Luncurkan Raport Digital untuk 87.000 Madrasah
Dilansir
dari KEMENAG.go.id, Jakarta (Kemenag) - Ditjen
Pendidikan Islam Kementerian Agama meluncurkan Rapot Digital Madrasah (RDM).
Aplikasi ini akan digunakan oleh 87.000 madrasah pada berbagai tingkatan yang
tersebar di seluruh Indonesia.
RDM ini merupakan penyempurnaan
dari Aplikasi Raport Digital (ARD) yang digunakan sebelumnya. Dirjen Pendidikan
Islam Muhammad Ali Ramdhani mengatakan bahwa penyempurnaan ini sebagai
terobosan dalam mengoptimalkan layanan pembelajaran di madrasah.
“Masa depan anak-anak kita pasti
datang, dan kita harus mampu mengantarkannya dengan penuh makna,” jelas pria
yang akrab disapa Dani ini di Jakarta, Jumat (20/8/2021).
Direktur
Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Moh Isom
menambahkan bahwa peluncuran RDM ini melengkapi platform pembelajaran
“E-learning Madrasah” yang berjalan selama pandemi. RDM hadir dengan menu yang
lebih lengkap serta memudahkan guru, siswa, dan kepala madrasah dalam melakukan
perencanaan, proses, dan penilaian serta pelaporan hasil belajar madrasah.
“RDM bukan sekedar aplikasi untuk mencetak rapor. Melalui RDM, kepala madrasah, guru dan orang tua siswa bisa memantau perkembangan capaian kompetensi siswa secara real time,” jelas Isom.
Melalui RDM, analisis dan penggambaran grafik perkembangan kompetensi siswa juga dapat diketahui secara cepat dan akurat. Atas dukungan data tersebut, diharapkan guru bisa memberikan program perbaikan pembelajaran dan pengayaan secara tepat baik dari sisi waktu maupun mutu.
Untuk mewujudkan layanan data
tunggal di Kementerian Agama, aplikasi RDM juga sudah terintegrasi dengan
pangkalan data EMIS. Sehingga, validitas data di madrasah dapat terjamin. Di
samping itu, guru dan oprator madrasah lebih mudah dan cepat dalam mengelola
administrasi penilaian hasil belajar di madrasah. Guru dapat mengelola nilai
secara online dari mana saja dan kapan saja.
RDM, ucap Isom, juga berfungsi
sebagai bank nilai siswa madrasah. Seluruh data nilai siswa madrasah tersimpan
di server pusat serta dapat digunakan sewaktu-waktu dibutuhkan. Karena
RDM sudah terintegrasi dengan EMIS maka saat siswa akan melanjutkan studi ke
perguruan tinggi melalui LTMPT, tidak perlu lagi siswa menginput data nilai
secara manual, karena seluruh data nilai siswa sudah tersedia.
“Kita bertekad meningkatkan mutu
dan daya saing madrasah, mewujudkan Madrasah Mandiri dan Berprestasi melalui
terobosan-trombosan layanan digital yang cepat dan akurat di madrasah,” tegas
Isom.
Sumber:
https://kemenag.go.id/read/kemenag-luncurkan-raport-digital-untuk-87-000-madrasah-l1xxn